Powered By Blogger

Minggu, 09 Mei 2010

ARTIKEL 1

Konsep & Roadmap WIFI DI Indonesia

Konsep peta-jalan (roadmap) diharapkan dapat memudahkan regulator, penyelenggara jaringan dan layanan, para pemodal, penyelenggara bisnis pendukung, maupun konsumen, dalam menyikapi perkembangan infrastruktur satelit Indonesia. (1)

Peta-Jalan Infrastruktur Satelit Indonesia

Ketersediaan Nasional saat ini adalah 95 transponder, termasuk di dalamnya 5 transponder untuk layanan penyiaran. Sementara, ketersediaan asing dan kebutuhan tersisa kurang lebih 43 transponder

Pada tahun 2012 kebutuhan infrastruktur satelit Nasional diperkirakan meningkat menjadi antara 209 – 245 transponder (TPE, transponder equivalent). Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, beberapa perusahaan telah mencanangkan program penambahan kapasitas dengan memanfaatkan pendaftaran yang ada sehingga supply Nasional diharapkan menjadi sebesar 197 transponder. Dengan demikian, ketersediaan asing dan kebutuhan tersisa sebesar 12 – 48 transponder.

Selama 3 tahun ini harus diadakan persiapan sehingga peta-jalan panjang terpenuhi. Adapun yang harus dilaksanakan secara konsekuen antara lain adalah:

1. 2008 – 2009: Perencanaan terinci mengenai jenis dan jumlah satelit yang harus didaftarkan (filing) yang disesuaikan dengan jadwal peluncurannya, dengan mempertimbangkan pertumbuhan rendah dan tinggi, termasuk rencana pendirian R&D pusat penelitian dan pengembangan teknologi dan aplikasi satelit nasional (PUSLIT- SATNAS);

2. 2008 – 2010 : Konsolidasi dan pembentukan konsorsium satelit nasional ;

3. 2009 – 2010: Pendaftaran semua satelit yang harus diluncurkan dalam jangka waktu 2 – 7 tahun;

4. 2010 : Peluncuran PALAPA-D dan LAPAN A2;

5. Penentuan perangkat sistem satelit yang dapat dibuat oleh industri manufaktur nasional untuk jangka pendek (1-3 tahun), jangka menengah (5-7 tahun) dan jangka panjang (lebih dari 10 -15 tahun);

6. Selama jangka waktu tiga (3) tahun ini dibuat pentahapan-pentahapan serta kajian menyeluruh mengenai penyediaan infrastruktur satelit nasional secara lebih terinci hingga tahun 2021.

Wi-Fi Konsep Kerja

Ada tiga hal yang paling penting yang membuat Wi-Fi bekerja di laptop atau desktop. Ini adalah:

  • Sinyal radio
  • Wi-Fi Card yang cocok di laptop atau komputer.
  • Hotspot yang menciptakan Jaringan Wi-Fi.

Gambar : Konsep kerja WiFi (sumber: Jaringan computer TCP/IP)

Sinyal radio:

Sinyal radio adalah kunci yang membuat jaringan WiFi mungkin. Sinyal-sinyal radio yang ditransmisikan dari antena Wi-Fi yang dijemput oleh penerima WiFi seperti komputer dan ponsel yang dilengkapi dengan kartu WiFi. Setiap kali komputer menerima salah satu sinyal dalam jangkauan jaringan WiFi yang biasanya 300-500 meter untuk antena, kartu WiFi akan membaca sinyal dan dengan demikian membuat koneksi internet antara pengguna dan jaringan tanpa menggunakan kabel sambungan yang .

Jalur akses yang terdiri dari antena dan router merupakan sumber utama yang mengirim dan menerima gelombang radio.

Antena bekerja kuat dan memiliki transmisi radio lagi dengan radius 300-500 meter yang digunakan di tempat umum sementara lemah namun efektif router lebih cocok untuk rumah dengan transmisi radio 100-150 kaki.

Wi-Fi Kartu:

Anda dapat menganggap kartu WiFi sebagai kabel tak kasat mata yang menghubungkan komputer Anda ke antena untuk koneksi langsung ke internet.

kartu WiFi dapat eksternal maupun internal, yang berarti bahwa jika kartu WiFi tidak terpasang di komputer Anda, Anda dapat membeli antena lampiran USB dan memilikinya eksternal terhubung ke port USB Anda, atau memiliki kartu ekspansi dilengkapi antena dipasang langsung ke komputer. Untuk laptop, kartu ini akan menjadi kartu PCMCIA di mana Anda memasukkan ke slot PCMCIA pada laptop.

Wi-Fi Hotspot:

A hotspot Wi-Fi dibuat dengan menginstal jalur akses untuk sambungan internet. Jalur akses mengirimkan sinyal nirkabel dari jarak pendek. biasanya meliputi sekitar 300 meter. Bila Wi-Fi. Perangkat diaktifkan, seperti Pocket PC, pertemuan hotspot, perangkat tersebut dapat terhubung ke jaringan yang tanpa kabel.

Sebagian besar hotspot berada di tempat yang mudah diakses publik, seperti bandara, kopi toko-toko, hotel, toko buku dan lingkungan kampus. 802.11b adalah spesifikasi yang paling umum untuk fasilitas hotspot di seluruh dunia. Standar 802.11g kompatibel dengan ,11 b tapi ,11 yang menggunakan rentang frekuensi yang berbeda dan terpisah memerlukan perangkat keras seperti a, adaptor g /, atau a / b / g. Publik terbesar jaringan Wi-Fi disediakan oleh penyedia jasa internet swasta (ISP) yang mengenakan biaya bagi pengguna untuk terhubung ke internet.

Hotspot semakin berkembang di seluruh dunia. Bahkan, USA T-mobile mengontrol lebih dari 4.100 titik api yang terletak di lokasi-lokasi publik seperti Starbucks, Borders, Kinko.s, dan klub maskapai Delta, Amerika, dan US Airways. Bahkan sekarang pilih restoran McDonald.s fitur akses Wi-Fi hotspot.

Setiap komputer notebook dengan nirkabel terintegrasi, adapter nirkabel yang terpasang pada motherboard oleh pabrik, atau adaptor nirkabel seperti kartu PCMCIA dapat mengakses jaringan nirkabel. Selain itu, semua Pocket PC atau unit Palm dengan Compact Flash, SD I / O dukungan, atau built-in Wi-Fi, dapat mengakses hotspot.

Beberapa fasilitas hotspot memerlukan kunci WEP untuk menghubungkan sambungan yang dianggap pribadi atau aman. Seperti untuk koneksi terbuka, siapa saja dengan kartu WiFi dapat mendapatkan akses ke hotspot itu. Jadi agar user untuk mendapatkan akses ke internet di bawah WEP, user harus masukan kode kunci WEP.

Referensi : 1) http://master.wordpress.com/2008/01/06/jaringan-satelit/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar